Rantai makanan, Jaring jaring Makanan, Piramida Makanan

 

Rantai makanan, Jaring jaring Makanan, Piramida Makanan

Masih ingatkah kalian dengan salah satu gejala alam biotik yaitu salah satu ciri-ciri makhluk hidup. Salah satu gejala alam biotik yang dimaksud adalah semua makhluk hidup membutuhkan makanan.

Terkait dengan hal itu, kini kita akan mempelajari topik yang berhubungan dengan kebutuhan makanan pada makhluk hidup. Nama topiknya adalah Rantai makanan, Jaring-Jaring Makanan, Piramida Makanan. Sudah siapkah kalian untuk membahasnya? Yuk, kita bersama-sama mempelajarinya.

 

Interaksi dalam ekosistem

Adanya saling ketergantungan di dalam ekosistem senantiasa terjadi rantai makanan, jaring-jaring makanan, piramida makanan, aliran energi, dan siklus zat.

1. Rantai Makanan
Rantai makanan merupakan peristiwa perpindahan materi dan energi dari organisme yang satu ke organisme lain melalui proses makan dan dimakan dengan urutan tertentu.


2. Jaring-jaring Makanan
Jaring-jaring makanan adalah penggabungan dari rantai makanan yang saling berhubungan di dalam ekosistem.



3. Piramida Makanan
Piramida makanan menggambarkan jumlah individu dalam setiap tingkatan trofik (tingkatan makanan)

4. Aliran Energi

Aliran energi merupakan rangkaian urutan pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi yang lain dimulai dari sinar matahari ke produsen, konsumen l, konsumen ll, konsumen lll, dan pengurai.

5. Siklus Zat
a. Siklus Nitrogen
Nitrogen bebas dapat ditambat/difiksasi terutama oleh tumbuhan yang berbintil akar (misalnya jenis polongan) dan beberapa jenis ganggang. Nitrogen bebas juga dapat bereaksi dengan hidrogen atau oksigen dengan bantuan kilat/petir.

Nitrogen yang diikat biasanya dalam bentuk amonia. Amonia diperoleh dari hasil penguraian jaringan yang mati oleh bakteri. Amonia ini akan di nitrifikasi oleh bakteri nitrit, yaitu Nitrosomonas dan Nitroscoccus sehingga menghasilkan nitrat yang akan diserap oleh akar tumbuhan. Selanjutnya oleh bakteri denitrifikan, nitart diubah menjadi amonia kembali, dan amonia diubah menjadi nitrogen yang dilepaskan ke udara.

b. Siklus Karbon dan Oksigen
Di atmosfer terdapat kandungan karbon sebanyak 0,03%. Sumber-sumber karbon di udara berasal dari respirasi manusia dan hewan, erupsi vulkanik, pembakaran batubara, dan asap pabrik. Karbon dioksida di udara dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk berfotosintesis dan menghasilkan oksigen yang nantinya akan digunakan oleh manusia dan hewan untuk berespirasi dan menghasilkan karbon dioksida.

Hewan dan tumbuhan yang mati, dalam waktu yang lama akan membentuk batubara di dalam tanah. Batubara akan dimanfaatkan lagi sebagai bahan bakar yang juga menambah kadar karbon dioksida di udara.

 

Itulah tadi sedikit informasi yang bisa saya berikan tentang Rantai makanan, Jaring-Jaring Makanan, Piramida Makanan semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda (Tim KTB).

 

Tidak ada komentar untuk "Rantai makanan, Jaring jaring Makanan, Piramida Makanan"

Iklan Bawah Artikel